Pelatihan Lanjutan Turjuman Al Qur'an Sekolah Islam Bunga Bangsa

Laporan : Ustadz Moh. Fadoli , S.Pdi

Bertempat di ruang perpustakaan berlangsung kegiatan Pelatihan Turjuman Al-Qur'an terhadap guru-guru Bunga Bangsa Islamic School yang telah lulus sertifikasi dan akan diadakan hingga 2 hari kedepan (29-30 april 2015). Oleh UMMI Foundation, Surabaya. dengan pemateri Ustadz M.Nidauddin,LC.M.Th.I dan Ustadz Ahmad Mirzaq, LC.M.Pdi

Turjuman Al Qur'an merupakan Program kelanjutan dari program tartil dan tahfidz metode UMMI yang tersebar di seluruh Indonesia, kebutuhan akam memahami secara lafdziyah bacaan shalat dan ayat Al Qur'an baik lisan maupun Tulisan. Menyelami hikmah dan kandungan bacaan shalat dan ayat Al Qur'an serta mengamalkan dan mendakwahkan Al Qur'an sesuai tuntunan Rasulullah.

5 Misi Turjuman Al-Qur'an : 1). Menjaga Tartil, 2).Menguatkan  Hafalan, 3). Pemahaman Lafzhiyah, 4). Memahami intisari & Hikmah, 5). Amaliyah Al Qur'an

TARGET BESAR TURJUMAN AL-QUR’AN

 DIFERENSIASI

1.  METODE MUDAH, MENYENANGKAN & MENYENTUH HATI

2.  PROGRAM YANG SISTEMATIS & BERKELANJUTAN

3.  TERAMPIL TERJEMAH LAFDZIYAH – KALIMAH BAIK LISAN MAUPUN TULISAN

4.  HAFAL BACAAN SHALAT, DOA, JUZ AMMA, JUZ 1 AL BAQARAH, AYAT TEMATIK

5.  PAHAM SEJARAH, KEUTAMAAN, TATA CARA

6.  TERAMPIL MENULIS ARAB

7.  TERAMPIL MEMBUKA KAMUS & KAIDAH BAHASA ARAB DASAR

8.  PENUNJANG KHUSYUK SHALAT, HIDUP BAHAGIA, HAFAL AL QUR’AN

Konsep Pendidikan Al Qur’an Terintegrasi Dan Berkelanjutan

Baca Juga

1. Sertifikasi Turjumanul Qur'an Guru Bunga Bangsa

2. Pelatihan Turjumanul Qur'an yang diikuti oleh seluruh Guru Qur'an unit TK, SD, SMP dan SMA. dibawah naungan Yayasan Bunga Bangsa Islkamic School

3. Mengenal Turjumanul Qur'an UMMI Foundation

Juara 2 English Singing Competition Kategori B Tingkat Kota Samarinda

Siswa SD Islam Bunga Bangsa kembali meraih prestasi pada Lomba Family Day Lingua Knowledge yang diselenggarakan  di Waterpark Citraland pada hari Minggu, 26 April 2015 sebagai Juara 2 English Singing Competition Kategori B Tingkat Kota Samarinda atas nama Rasya Praditya Narendra Putra Siswa Kelas 1 Sakura SD Islam Bunga Bangsa

Selamat Buat Ananda, Raih terus Prestasi gemilangmu

Juara 1 Catur, Juara Harapan 1 Tennis Meja dan Juara Harapan 2 Pada O2SN Tingkat Kota Samarinda

Laporan : Bapak Darmawansyah S.Pd
Link Berita : SMA Islam Bunga Bangsa

Bulan April 2015, sebanyak 6 siswa(i) SMA Islam Bunga Bangsa mengikuti Ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Samarinda. Keenam siswa SMAIBB mengikuti 4 cabang olahraga yaitu; Atletik, Bulutangkis, Tennis Meja & Catur. setelah bertanding selama beberapa hari, Alhamdulillah siswa-siswa SMAIBB bisa menunjukkan prestasi yang sangat membanggakan. Berikut hasil O2SN SMA Islam Bunga Bangsa Samarinda;

• Juara V Cabor Atletik lari 100 m atas nama M.Evo Tambayong (X IPS)
• Juara IV Cabor Tennis Meja Putra atas nama Dufan Aditya (X IPS)
• Juara I Catur Putra atas nama Fariz Ihsan Binovan (X IPA). Fariz akan mewakili Kota Samarinda di O2SN Tingkat Provinsi Kalimantan Timur bulan Mei 2015.

Semoga di ajang O2SN tahun berikutnya, SMAIBB meraih prestasi yang lebih baik baik. Jayalah Bunga Bangsa.

Juara 2 OSN IPA SMP PKLK tingkat provinsi Kalimantan Timur.

Laporan : Nur Azizah, S.Pd (Wakasis SMP Islam Bunga Bangsa)

Setelah menjalani kompetisi pada 20-22 April 2015, dari 78 peserta yang berasal dari kabupaten/kota se Kaltim, Salah Satu Siswi SMP Islam Bunga Bangsa berhasil meraih Juara 2 OSN IPA pada perhelatan Olimpiadie Sains Nasional (OSN), Olimpiade dan Olahraga Siswa Nasional (O2SN), dan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2015 Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) untuk jenjang Pendidikan Dasar (Dikdas) tingkat Propinsi Kalimantan Timur, diraih oleh Siswi atas nama Diffa Fadhilah Chaerani yang duduk di bangku (Kelas 8 Maryam), 

Selamat Buat Ananda Difa, raih terus prestasi gemilangmu hingga dimasa yang akan datang.

Baca Juga :
Daftar pemenang lomba OSN, O2SN dan FLS2N PKLK Dikdas Propinsi Kaltim 2015

Partisipasi Seleksi Kota National School Debating Championship SMA Islam Bunga Bangsa

Laporan : Jumadil Awal
Link Berita : SMA Islam Bunga Bangsa

SMA Islam Bunga Bangsa mengirimkan tim debatnya untuk mengikuti seleksi National School Debating Championship (NSDC) tingkat kota Samarinda.

Dalam lomba tersebut, tim debat SMAIBB yang terdiri dari Ananda: Virta Attirah Damananda (Virta, XI IPA), Muthmainnah Zifa Az Zahra (Ina, XI IPA), dan Alveola Medina Firnanda (Yola, X IPA) berhasil mencapai babak semifinal.

Bagi Ananda Virta dan Ina, ini bukan kali pertama mereka mengikuti ajang debat Bahasa Inggris, namun bagi Ananda Yola, ini adalah debut penampilannya di ajang debat (yes, pun intended). Sebagai sebuah tim dengan seorang first-timer, semifinalis adalah hasil yang cukup memuaskan. Namun, tim ini tidak puas sampai di sini.

Di ajang-ajang debat berikutnya, insya Allah tim debat Bahasa Inggris SMA Islam Bunga Bangsa akan tampil lebih cemerlang lagi.

Tashih Al-Qur'an Gelombang ke II, 26 April 2015 oleh UMMI Samarinda

Ditulis Oleh : Moh.Fadholi, S.Pdi

Kebutuhan orang tua terhadap pembelajaran al Qur’an untuk putra putrinya tercinta dirasa semakin lama semakin penting. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi sekolah-sekolah, khususnya sekolah islam.

Suatu kebanggaan bagi Sekolah Bunga Bangsa yang telah dipercaya Ummi Foundation sebagai Pusat Ummi di Kota Samarinda dengan menawarkan 7 Program Metode Ummi yang telah di akui memiliki kualitas mutu, baik dari segi metode, spesifikasi guru, ataupun manajemen administrasinya, dengan harapan dapat memberi solusi nyata bagi kelangsungan pembelajaran al Qur’an bagi siswa siswi di sekolah-sekolah Islam Khususnya di Kota Samarinda. 

Untuk memulai kerjasama tersebut, Ummi Samarinda mengundang bapak/ibu atau delegasi sekolah (khususnya guru al Qur’an) untuk mengikuti rangkaian kegiatan tashih al Qur’an dan sertifikasi guru al Qur’an metode ummi. dengan Jadwal dan administrasi sebagai berikut : 

Jadwal kegiatan dan administrasi.

No	Kegiatan	Tanggal/Waktu	Tempat	Infaq
1.	Tashih Baca al-Qur’an (Pemetaan Guru)	19 April 2015 dari jam 08.00 sd. selesai.	SD Al-Firdaus Jl’AW Syahrani Gg.8 No. 99 RT 14 Samarinda	Rp. 15.000/orang
2	Tashih Gelombang Kedua	26 April 2015 dari jam 08.00 sd. selesai	SD Al-Firdaus Jl’AW Syahrani Gg.8 No. 99 RT 14 Samarinda	Rp. 15.000/orang
2	Sertifikasi al-Qur’an	01 sd 03 Mei  2015 hari Jum’at s/d Ahad  jam 07.30 sd 16.30	SD Al-Firdaus Jl’AW Syahrani Gg.8 No. 99 RT 14 Samarinda	Rp. 350/orang bagi yang lulus tashih.

                   

     Tempat Pendaftaran:

1.    SD Islam Bunga Bangsa Cp. Ustadz Mishab, S.PdI     (0852 5085 1040)

2.    SD Islam Fastabiqul Khairat Cp. UstadzArman, S.PdI  (0852 5041 7993)

3.    SD Islam Al-Firdaus Cp. Ustadz Halim Rois,                (0821 4803 5314)

4.    SD Sellica Cp. Ustadz Muhlis Habari , S.HI                  (0852 5049 6949)

RA. Kartini - 1879-1904

Setiap peringatan hari Kartini selalu saja ramai menjadi pembicaraan, Semangat R.A. Kartini tetap menyala hingga saat ini dalam memperjuangkan nasib kaumnya. yang membedakan dulu dan sekarang adalah ramainya ucapan Hari kartini dibeberapa Sosial Media, baik itu Twitter, Facebook maupun BBM yang tetap mengaungkan semangat Kartini yang mengubah nasib Kaumnya

Kebayang gak jika Kartini gak ada mungkin saat ini dunia pekerjaan hanya di dominasi kaum adam semata, Wanita hanya murni menjadi Ibu Rumah Tangga gak Ada Dokter, Insinyur, Pengacara dan lain sebagainya.

"Terkadang Kesulitan Harus Kamu Rasakan Terlebih Dahulu Sebelum Kebahagiaan yang Sempurna datang Kepadamu. Habis Gelap Terbitlah Terang". (R.A.Kartini - 1879-1904)

Biografi R.A Kartini -

Tokoh satu ini dikenal sebagai pahlawan atau pejuang emasipasi wanita. Untuk Profil Raden Ajeng Kartini sendiri dilahirkan pada 21 April tahun 1879 di kota Jepara, Jawa Tengah. Ia anak salah seorang bangsawan yang masih sangat taat pada adat istiadat. Setelah lulus dari Sekolah Dasar ia tidak diperbolehkan melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi oleh orangtuanya. Ia dipingit sambil menunggu waktu untuk dinikahkan. 

Kartini kecil sangat sedih dengan hal tersebut, ia ingin menentang tapi tak berani karena takut dianggap anak durhaka. Untuk menghilangkan kesedihannya, ia mengumpulkan buku-buku pelajaran dan buku ilmu pengetahuan lainnya yang kemudian dibacanya di taman rumah dengan ditemani Simbok (pembantunya).

Akhirnya membaca menjadi kegemarannya, tiada hari tanpa membaca. Semua buku, termasuk surat kabar dibacanya. Kalau ada kesulitan dalam memahami buku-buku dan surat kabar yang dibacanya, ia selalu menanyakan kepada Bapaknya. Melalui buku inilah, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir wanita Eropa (Belanda, yang waktu itu masih menjajah Indonesia). Timbul keinginannya untuk memajukan wanita Indonesia. Wanita tidak hanya didapur tetapi juga harus mempunyai ilmu. Ia memulai dengan mengumpulkan teman-teman wanitanya untuk diajarkan tulis menulis dan ilmu pengetahuan lainnya. Ditengah kesibukannya ia tidak berhenti membaca dan juga menulis surat dengan teman-temannya yang berada di negeri Belanda. Tak berapa lama ia menulis surat pada Mr.J.H Abendanon. Ia memohon diberikan beasiswa untuk belajar di negeri Belanda.

Beasiswa yang didapatkannya tidak sempat dimanfaatkan Kartini karena ia dinikahkan oleh orang tuanya dengan Raden Adipati Joyodiningrat. Setelah menikah ia ikut suaminya ke daerah Rembang. Suaminya mengerti keinginan Kartini dan Kartini diberi kebebasan dan didukung mendirikan sekolah wanita di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang, atau di sebuah bangunan yang kini digunakan sebagai Gedung Pramuka. Ketenarannya tidak membuat Kartini menjadi sombong, ia tetap santun, menghormati keluarga dan siapa saja, tidak membedakan antara yang miskin dan kaya, punya jabatan atau tidak.

Habis Gelap Terbitlah Terang karya R.A Kartini Anak pertama dan sekaligus terakhirnya, Soesalit Djojoadhiningrat, lahir pada tanggal 13 September 1904. Beberapa hari kemudian, 17 September 1904, Kartini meninggal pada usia 25 tahun. Kartini dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang.. Berkat kegigihannya Kartini, kemudian didirikan Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang pada 1912, dan kemudian di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah "Sekolah Kartini". Yayasan Kartini ini didirikan oleh keluarga Van Deventer, seorang tokoh Politik Etis. Setelah Kartini wafat, Mr.J.H Abendanon memngumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan R.A Kartini pada para teman-temannya di Eropa. Buku itu diberi judul “DOOR DUISTERNIS TOT LICHT” yang artinya “Habis Gelap Terbitlah Terang”.

Semarak Peringatan Hari Kartini di Bunga Bangsa Islamic School

Dalam Rangka Memperingati hari kartini, Sekolah Islam Bunga Bangsa dari semua unit : PG/TK, SD da, SMP mengadakan aneka kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kartini. Walau di guyur Hujan Sejak Pagi Hari, tak mengurangi semangat anak-anak dalam melaksanakan kegiatan yang sudah di rencanakan sebelumnya.

Acara kegiatan TK di pusatkan di Aula SMA Islam Bunga Bangsa yang meliputi kegiatan Lomba Fashion Show Anak dan Family Photo Contest

Untuk Kegiatan SD Islam Bunga Bangsa Diisi dengan kegiatan Business Day yang di berlangsung sejak pukul 8 pagi hingga jam 12 siang dilanjutkan dengan kegiatan Lomba Bercerita dan Baca Puisi bertempat di ruang kelas 6 dan Kelas 5

Untuk Kegiatan SMP Diisi dengan Lomba Pidato, Cerdas Cermat dan Baca Puisi yang dipusatkan di Ballroom Bunga Bangsa Lantai 3.

Mengolah Penganan Berbahan Dasar Kedelai, bersama 4 Ibnu Sina

Laporan : Dyan Widya Agustina, MA

Pada pembelajaran 1 sub tema 1 Makananku Sehat Tema 9 Makananku Sehat dan Bergizi; siswa kelas IV Ibnu Sina belajar mengenal dan mengolah penganan berbahan dasar kacang kedelai. Kacang kedelai yang diolah menjadi tempe adalah salah satu bahan protein nabati yang sangat kaya manfaat.

Didalam pembelajaran 1 ini siswa dan siswi diharapkan mampu menjelaskan urutan dan tahapan pembuatan tempe dan menyebutkan manfaat apa yang diperoleh jika mengonsumsi hidangan berbahan dasar kacang-kacangan.

Sebagai salah satu sumber protein terbaik; tempe diolah menjadi bacem tempe, kerupuk tempe, burger tempe, nugget tempe, keripik tempe dan mendoan tempe. Sekarang tempe tidak hanya sekedar makanan warung; tempe sudah mampu bersaing dengan bahan impor.  Setiap siswa membawa tempe mentah dari berbagai ukuran, bentuk dan jenis pembungkus. Berbungkus plastik, berbungkus daun pisang dan berbagai ukuran.

Semua siswa mengenakan celemek dan melakukan semua tahapan kegiatan di dapur sekokah Bunga Bangsa. Tepung, bumbu, bahan sambal dan minyak goreng disiapkan oleh guru. Seluruh siswa wajib terlibat. Prinsip mampu mengerjakan apapun tanpa batasan gender adalah salah satu bentuk tujuan pendidikan. Siswa dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok pengiris tempe, kelompok pengolah sambal, kelompok pembuat bumbu, dan kelompok pengaduk adonan. Setiap periode dibagi 2 sehingga setiap siswa dapat merasakan semua peran.

Minuman Olahan Jeruk : Lemon Tea dan Orange Squash bersama kelas 4 Ibnu Sina dan Ms Dyan Agustina.

Laporan : Dyan Widya Agustina, MA

Pembelajaran 4 subtema 1 Makananku Sehat Tema 9 Makananku Sehat dan Bergizi - Membuat Minuman Olahan Jeruk : Lemon Tea dan Orange Squash bersama kelas 4 Ibnu Sina dan Ms Dyan Agustina. 

Membuat Lemon Tea : Erat menghitung Angka Kandungan Gizi pada Makanan Kemasan; Menghitung berat badan idal dan menyusun Menu Makanan

Pada pembelajaran kali ini siswa kelas 4 Ibnu Sina belajar menentukan nilai ideal untuk berat dan tinggi badan. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan manusia juga dipelajari. Yaitu asupan makanan, aktifitas tubuh dan keturunan.

Beberapa jenis grafik seperti grafik batang dan grafik pai juga dipelajari pada pembelajaran kali ini. Kegiatan selanjutnya adalah menyanyikan lagu Pepaya Mangga Pisang Jambu bersama-sama.

Indonesia sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam yang didalamnya termasuk sayur dan buah. Salah satu buah yang banyak manfaatnya adalah jeruk.

Berbagai jenis jeruk terkenal dari daerah-daerah di Indonesia. Pontianak, Majene dan Medan adalah daerah penghasil jeruk terbaik di Indonesia.

Jeruk banyak manfaatnya. Sebagai penghilang dahaga dan pencuci mulut, jeruk sangat kaya dengan vitamin C. Kulitnya dijadikan campuran kue, pewarna makanan dan parfum. Sebagian industri obat anti nyamuk juga menggunakan kulit jeruk sebagai bahan utama.

Jenis jeruk sangat banyak. Jeruk manis dari Pontianak dan Medan sangat terkenal. Bentuknya bundar besar dan warnanya kuning terang, kulitnya hijau tua. Rasanya manis berair. Jeruk Majene agak kecil bentuknya berwarna kekuningan kulitnya dan rasanya manis hingga asam. Daerah penghasil jeruk lain yaitu Garut di Jawa Barat, Tawangmangu di Jawa Tengah, Batu di Jawa Timur dan Selayar di Sulawesi Selatan.

Jenis jeruk lainnya yaitu jeruk nipis, jeruk besar, jeruk limau, jeruk keprok dan jeruk lemon.

Siswa diminta membawa satu buah jeruk berjenis bebas untuk diolah menjadi minuman. Siswa berkumpul di dapur dan mulai mengiris jeruk.

Semua jeruk diiris rapi dan dipisahkan menjadi 2. Jeruk lemon dan limau dijadikan lemon tea dan jeruk keprok atau jeruk manis dijadikan squash.

Setiap siswa juga membawa gelas yang dihias dengan irisan lemon atau orange disalah satu bibir gelas. Karena hari hangat

Pada akhir kegiatan, siswa melaporkan manfaat jeruk, hasil olahan jeruk dan cara membuat minuman berbahan jeruk.

Dari Dapur Sekolah Bunga Bangsa, bersama Ibnu Sina dan Ms Dyan Agustina.

Video Musikalisasi Puisi By Siswi SMP Islam Bunga Bngsa

Aku mencintaimu adalah kebiasaan merupakan video musiklisasi puisi karya Cerylle Chrissilla Agus, Adinda Persilka Chairunnisa, Nadia Karima Maula,  Rifka Fakhira Darmawan, Milyani rizkyah Ma'asya Nusi, dan Rafiatu Luk'lu

Berawal dari kebiasan menulis, belajar bareng, kumpul bareng, Hang Out Bareng dan bermain musik bareng, tercetuslah ide untuk membuat sesuatu yang bermanfaat dan positif, sehingga dibuatlah video musikal ini.

Berharap video musikal ini dapat menginspirasi kalangan remaja untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat dan positif.

Khotaman dan Imtihan Siswa(i) SD Dan SMP Islam Bunga Bangsa Tahun 2015

Sabtu, 18 April  2015, bertempat di Aula SMA Islam Bunga Bangsa Islamic School, SD dan SMP Islam Bunga Bangsa kembali mengadakan Khataman dan Imtihan yang diikuti sebanyak 82  Siswa setelah mengikuti Tes akhir Al-Qur’an Munaqosah yang dilaksanakan pada tanggal 04-05 Februari 2015,  oleh TIM UMMI Foundation.

Peserta Munaqasah Sebanyak 46 siswa terdiri dari :
-Siswa SD sebanyak 37 anak dan
-Siswa SMP sebanyak 9 Anak.

Peserta Tahfidz sebanyak 36 Siswa yang terdiri dari :
-Siswa SD sebanyak 13 Anak dan
-Siswa SMP sebanyak 23 Anak.

Acara yang dikemas elegan, sederhana dan melibatkan seluruh Civitas Sekolah sekaligus merupakan laporan secara langsung dan nyata kualitas hasil pembelajaran Al Qur’an Siswa(i) di Lingkup Sekolah Islam Bunga Bangsa kepada orang tua wali santri. Acara Imtihan meliputi :

Pembinaan Guru AL-Qur'an Se-Kota Samarinda Oleh UMMI Foundation Surabaya

Salah satu Program Dasar UMMI FOUNDATION adalah TAHSIN atau Pembinaan Baca Al Qur’an. Program ini dilakukan dalam rangka membina bacaan dan sikap para guru / calon guru Al Qur’an sampai bacaan Al Qur’annya bagus / tartil. Kelak bagi Mereka yang telah lulus tahsin dan tashih berhak mengikuti sertifikasi guru Al Qur’an Metode Ummi.Sedangkan bagi guru yang sudah sertifikasi Al-Qur'an Metode UMMI Pembinaan Tahsin ini untuk me-Reviu kembali sehingga kelak pembekalan ke Anak-Anak didik lebih bagus lagi. Tujuan dari Pembinaan ini secara umum menjadikan guru al-Qur'an yang berkualitas Bacaan Al-Qur'an dan Teknik Mengajarnya dalam membangun generasi Qur'ani.

Untuk mencapai salah satu tujuan program dasar itu maka UMMI Foundation mengadakan Pembinaan Guru Al-Qur'an Se-Kota Samarinda, Bertempat di Ruang Perpustakaan Bunga Bangsa pada hari Jum'at, 17 April 2015 yang diikuti sebanyak 55 Guru yang berasal dari Sekolah-sekolah yang menerapkan Metode UMMI di sekolahnya. Bertindak selaku Trainer adalah Ustadz M.Mustaqim, M.Pdi

Adapun Materi yang diberikan pada kesempatan kali ini adalah :
1. Penguatan metodologi
2. Penguatan Makharijul Huruf

MAKHARIJUL HURUF

Launching Shooting Perdana FTV "Setetes Darah Kehidupan" di Rumah Jabatan Walikota Samarinda

Laporan : DWA

Bertempat di rumah jabatan walikota Samarinda, 15 April 2015; Alya Azahna Maulidya dan ibu Dyan Agustina pemeran pembantu utama anak dan dewasa utusan SD Islam Bunga Bangsa menghadiri acara launching shooting perdana ftv Setetes Darah Kehidupan yang secara resmi dibuka oleh Walikota Samarinda Bapak H. Syaharie Jaang SH.MSi,,  didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda, Kepala Dinas Pariwisata Kota Samarinda, Kepala UPTD Samarinda Ulu, Kepala UPTD Samarinda Ilir dan Kepala-kepala sekolah di wilayah Samarinda; menyatakan shooting film televisi pendidikan tentang karakter dan budaya Indonesia, dibintangi guru dan siswa sekotamadya Samarinda resmi dimulai

Hadir dalam acara tersebut guru dan siswa pendukung dalam film televisi tersebut, bersama keluarga, yang diundang untuk menyaksikan cuplikan beberapa adegan dari film Setetes Darah Kehidupan sekaligus makan malam dan ramah tamah dengan walikota dan jajaran Dinas Pendidikan dan Dinas Pariwisata Kota Samarinda sekaligus crew film PT Kharisma Persada Film.

Sesuai dengan sambutan sutradara film ini, bapak Ardian Ganestra, film ini dibintangi oleh 25 pemain utama anak; dan 35 pemain figuran anak; yang telah melalui saringan audisi dan kompetisi casting pemeran anak yang diwakili oleh siswa siswi SD dan SLTP se kotamadya Samarinda dan sekitarnya. Untuk pemeran utama protagonis anak diperankan Puan Maharani perwakilan dari SDN 005 Samarinda Ilir dan pemeran antagonis anak diperankan Aura Karenina dari SD Muhammadiyah 1 Samarinda Ilir. Adapun pemain dewasa adalah guru-guru dan tenaga kependidikan yang telah melalui kompetisi casting yang ketat berjumlah 8 pemain utama dewasa dan 9 pemain figuran dewasa

Sambutan walikota Samarinda, bapak Syahari Jaang menegaskan membuka kesempatan seluas luasnya bagi siapapun yang akan mengangkat Samarinda dalam bentuk promosi film dan sejenisnya. Dan apabila film perdana tentang Samarinda ini sukses, bapak walikota ini berjanji akan menyiapkan sarana dan prasarana yang lebih bagus dan kesiapan lainnya yang diperlukan untuk penggarapan film televisi kedua pada bulan September 2015 nanti.

Bapak Walikota meminta sutradara memastikan penayangan film di stasiun televisi nasional ini berjalan lancar, dan beliau berjanji akan menyiapkan studio XXI Samarinda untuk pemutaran film ini yang akan beliau biayai dari uang pribadi beliau sendiri.

Shooting pertama dilakukan tanggal 16 April 2015, bertempat di SDN 011 Samarinda Ulu. Mengambil scene pembelajaran dan kegiatan ekstra kurikuler disekolah tersebut. Lokasi shooting selanjutnya adalah Handil 2 dan Handil 8 yang keseluruhan transportasi menggunakan bis pemkot Samarinda, pada hari Selasa 21 April 2015

Hiburan pada acara malam ini adalah Tari sarung Samarinda dari SD011 Samarinda Ulu yang sebelumnya telah memenangkan tari kontemporer daerah di Festival Mahakam 2015, dan satu Tari Enggang Menari Oleh Siswi SMPN 4 Samarinda. diperdengarkan pula Soundtrack FTV Yang dinyanyikan oleh Siswa(i) SDN 005 Kecamatan Palaran. Acara di tutup dengan foto bersama seluruh pendukung Film.

Memperkenalkan Seni Wayang Sejak Dini

Laporan : DWA

Wayang adalah salah satu warisan budaya yang ada di Indonesia yang telah mendunia. Namun seiring perkembangan jaman, kini wayang jarang kita nikmati dan sulit untuk ditemui. Sebagai bangsa yang kaya akan budaya, sudah tidak aneh kalau kita acuh tak acuh sama budaya yang kita miliki, namun jika ada salah satu negara yang mengklaim kebudayaan kita, baru kita kelabakan kaya kebakaran jenggot.  Wayang salah satu seni budaya bangsa yang harus dijaga dan dilestarikan agar generasi muda lebih mengenalnya, terlebih wayang sangat erat hubungannya dengan penyebaran agama Islam di berbagai daerah. 

Senin bertempat di Kelas 4 Ibnu Sina asuhan Ibu Dyan Widya Agustina, MA, masih dalam pembelajaran K-13, Tema 8 "Tempat Tinggalku, Sub Tema 2, siswa(i) diperkenalkan dengan seni Wayang, Menurut Buku Paket tematik, pembuatan wayang emnggunakan Suket atau rumput kering dan batang singkong kering, karena bahan agak susah dicari, maka walikelas mencari alternatif bahan yang memanfaatkan barang bekas. , dimana setiap siswa membuat wayang dari Kardus (kotak sepatu dan kardus mie) dan tiap siswa harus mengenal tokoh wayang yang mereka buat. setelah wayang selesai dibuat mereka memerankan tokoh wayang masing-masing dengan certita dan versi mereka sendiri. menggunakan wayang Kardus buatan mereka sendiri.

Juara 1 dan 2 Lomba Desain Poster Jambore Statistika IV 2015 Universitas Mulawarman

Laporan : Nurli Dwinata, S.Pd (Waka Kesiswaan SD Islam Bunga Bangsa)

Kembali Meraih Prestasi Pada Jambore Statistika IV Tahun 2015 yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Statistika Universitas Mulawarman (Himasta Unmul) yang diselenggarakan pada Tanggal 12 April 2015. Keluar sebagai Juara 1  oleh Najmia Afifah Zulfah (Siswi kelas 5 Cordoba) dan Juara 2 oleh Naya Zaqlina Zulfa  (Siswi Kelas 5 Granada) pada Lomba Desain Poster Tema Statistika Ceria. Selamat Buat Para Siswa Raih terus prestasi gemilangmu.

Baca Juga :
Pengumuman Babak Final Peserta Jambore Statistika IV Tahun 2015

Pelatihan Building Learning Power Guru-guru Bunga Bangsa Edisi ke 3

Selama dua hari kedepan Guru-guru Bunga Bangsa Islamic School Dari Unit TK, SD, SMP dan SMA mengikuti Pelatihan Building Learning Power. Bertindak sebagai Narasumber adalah Bapak Muhammad Thohir M.Pdi. dan Bapak DR.Margono, M.Pd, Pelatihan dilaksanakan selama dua hari sejak hari Jum'at, 10 April 2015 s/d Hari Sabtu, 11 April 2015), bertempat di Ruang Perpustakaan Bunga Bangsa. Building Learning Power akan diterapkan oleh Sekolah Islam Bunga Bangsa sebagai landasan kehidupan yang menjadi ciri khas sekolah. Penerapan landasan kehidupan dalam sekolah menjadikan siswa memiliki contoh perilaku karakter. Khususnya pada kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru. Nilai-nilai tersebut diterjemahkan dalam rancangan kegiatan belajar mengajar

sehingga siswa mendapatkan Kegiatan pengajaran yang sarat dengan pengembangan kepribadian siswa sesuai dengan Building Learning Power.

Adapun materi yang disampaikan adalah : Building Learning Power dan PBLS (Pembelajaran Berbasis Learning Style) yang berisi :
1. Reviu Action Plan
2. Penyiapan tim untuk pendalaman kompetensi wali kelas, guru, orang tua dan siswa
3. Penyiapan perangkat Adminstrasi
4. Perumusan indikator/jaminan mutu
5. Pembagian tugas untuk implementasi
6. Pembuatan alat ukur efektifitas Program

Juara 3 Lomba bercerita oleh Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah Kota Samarinda Tahun 2015

Laporan : Nurli Dwinata, S.Pd (Waka Kesiswaan SD ISlam Bunga Bangsa)

Sabtu, 04 April 2015, bertempat di GOR Segiri Samarinda,  Siswi SD Islam Bunga Bangsa Samarinda, Asuhan Ibu Suci Rani Fatmawati, S.Pdi berhasil membawa Siswa Amyra Zahwa Wicaksana meraih juara 3 Lomba Bercerita yang diadakan oleh  Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah, yang diikuti oleh siswa(i) SD Kelas 4 dan 5 Se Kota Samarinda.

Membaca merupakan unsur penting dalam pendidikan, baik bersifat formal maupun non formal yang harus tetap dijaga dan ditingkatkan esensinya melalui berbagai upaya pembinaan dan pengembangan kegemaran membaca. Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan BAB XIII pasal 48 (1) Mengisyaratkan bahwa pembudayaan kegemaran membaca dilakukan melalui tiga jalur yaitu Keluarga, Satuan Pendidikan dan Masyarakat.

Juara 1 dan 3 Guru Berprestasi serta juara 3 Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat Kota

Pemilihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Pendidikan Dasar (Dikdas)  Berprestasi tahun 2015 merupakan salah satu bentuk perhatian dan penghargaan pemerintah kepada guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah atas prestasi dan dedikasi yang luar biasa di bidang pendidikan. Kegiatan ini diselenggarakan sejak tahun 2011 hingga sekarang dirasakan bermanfaat, karena selain menghargai prestasi yang luar biasa pendidik dan tenaga kependidikan juga untuk meningkatkan profesionalisme dalam melaksanakan tugasnya mewujudkan pendidikan yang bermutu. Untuk menentukan PTK Dikdas dalam hal ini guru yang berprestasi dilakukan penilaian: portofolio, tes tertulis akademik, tes tertulis penguasaan kompetensi, dan wawancara. 

Dari Sekolah Islam Bunga Bangsa Guru dan kepala Sekolah yang berhasil meraih juara diantaranya :

1. Juara 1 Guru Berprestasi Tingkat SD  Yenny Dwi Seviati, ST - Guru SD Islam Bunga Bangsa
2. Juara 3 Guru Berprestasi Tingkat SMP Nur Azizah, S.Pd - Guru SMP Islam Bunga Bangsa
3. Juara 2 Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat SMP Bahtiar Fahruddin, S.Si - Kepala Sekolah SMP Islam Bunga Bangsa. 

Juara 1 Sari Tilawah dan Juara 2 Pildacil MTQ Kecamatan Sungai Pinang Tahun 2015

Laporan : Nurli Dwinata, S.Pd (Waka Kesiswaan SD Islam Bunga Bangsa)

Pada Pekan Musabaqoh Tilawatil Qur'an Tahun 2015, Kecamatan Sungai Pinang Siswi SD Islam Bunga Bangsa Samarinda, kembali menorehkan prestasi diantaranya :

1. Juara 1 Kaligrafi oleh Naya Zaqlina Zulfa (Siswi Kelas 5 Granada)
2. Juara 1 Sari Tilawah oleh Naila Rasya Faiza (Siswi Kelas 4 Ibnu Sina)
3. Juara 2 Pildacil oleh Intan Mutiara Aulia Nurrrahman (Siswi Kelas 1 Edelweys)

Seluruh peserta yang berhasil meraih juara akan mengikuti seleksi kota Samarinda yang aklan diadakan pada tanggal 21 April 2015, bertepatan pada hari Kartini

Selamat buat Para Siswa dan Guru Pembimbing (Bapak Arifin Nurdin, S.Ag) yang telah membawa harum nama sekolah Islam Bunga Bangsa Samarinda Khususnya SD ISlam Bunga Bangsa. 

Juara I Cerdas Cermat Fisika, Juara 1 Karya Tulis Ilmiah, Juara 1 Mading 3D, Juara 2 Karya Tulis Ilmiah, dan Juara 2 Olympiade Fisika & Best Essay Siswa(i) SMP Islam Bunga Bangsa

Laporan : Nur Azizah, S.Pd

Dalam Rangka Pekan Fisika XVI Universitas Mulawarman yang diselenggarakan pada Tanggal 30 Maret s/d 03 April 2015, Siswa(i) SMP Islam Memborong Prestasi  diantaranya Juara I Cerdas Cermat Fisika, Juara 1 Karya Tulis Ilmiah, Juara 1 Mading 3D, Juara 2 Karya Tulis Ilmiah, dan Juara 2 Olympiade Fisika & Best Essay Siswa(i) SMP Islam Bunga Bangsa.

Pekan Fisika XVI yang diadakan bertujuan untuk mewujudkan generasi emas dan  meningkatkan kemampuan peserta didik dalam ilmu Fisika dan Geografi di Kalimantan Timur.

Pekan Fisika kali ini diikuti oleh siswa(i) SD,SMP dan SMA Se Samarinda, Bontang Balikpapan, Berau Paser dan PPU

Keberhasilan Siswa(i) tak lepas dari peran serta guru pembimbing Ibu Nur Azizah, S.Pd, Ibu Maryati Sifa, S.Pd dan Sri Widia Arti, S.Pd, serta Support dan Dukungan Kepala Sekolah SMP Islam Bunga Bangsa Bapak Bachtiar Fachruddin, S.Si yang mempunyai  Motto Hidup "Setiap tarikan nafas harus bermanfaat"

Adapun Nama-nama Siswa(i) SMP Islam yang menjadi juara pada kesempatan kali ini adalah : 

Juara 1 Cerdas Cermat (Hilman Al Hazmi,Muhammad Mufti,Adinda Persilka)

Juara 1 Karya Tulis Ilmiah (Muhammad Farid,Hilman al hazmi,Vira Lutfiati)

Juara 2 karya Tulis Ilmiah (Arya Kurnia Pambudi,Melati Kusuma,Annisa Dhia Pasya)

Juara 1 Mading 3 Dimensi (arya kurnia,sabrina sekar,naqiba hilwa ernada)

Juara 2 Olimpiade Fisika dn Best Essay (Muhammad Mufti)

News Letter Maret 2015

Maret 2015.docx by Rachmawati

Membuat Layang-Layang

Laporan DWA

Selasa, 31 Maret 2015, kelas 4 Ibnu Sina bersama Miss Dyan Widya Agustina, membuat layang-Layang. Layang-layang atau layangan merupakan lembaran bahan tipis berkerangka yang diterbangkan ke udara dan terhubungkan dengan tali atau benang ke daratan atau pengendali. Layang-layang memanfaatkan kekuatan hembusan angin sebagai alat pengangkatnya. Dikenal luas di seluruh dunia sebagai alat permainan, layang-layang diketahui juga memiliki fungsi ritual, alat bantu memancing atau menjerat, menjadi alat bantu penelitian ilmiah, serta media energi alternatif. 

Setelah membaca bacaan tentang keistimewaan pasar terapung di Kalimantan Selatan dan proses pembuatan kapal Pinisi dari Sulawesi Selatan; siswa-dan siswi kelas 4 Ibnu Sina merancang dan merakit layang-layang mereka masing-masing. Layang-layang yang dibuat dari kerangka bambu ini menggunakan kertas minyak sebagai kertas, tracing sebagai kertas jiplak, lem, gunting, benang dan spidol warna.

Proses Pembuatannya :

1. Prose pembuatan gambar dengan teknik menjilplak dengan kertas tracing. Tema gambar sudah disepakati yaitu flora dan fauna. Siswa bebas menentukan gambar layangan yang mereka suka.
2. Proses penempelan atau pewarnaan gambar jiplakan menggunakan teknik kolase dari kertas minyak berwarna atau pewarnaan dengan spidol atau gabungan keduanya.
3. Proses pengerjaan harus dilakukan dengan hati-hati, karena kertas mudah kusut dan mudah sobek.
4. Proses penempelan pada kerangka bambu. Proses ini dilakukan berpasangan, karena memerlukan ketelitian dan keakuratan yang baik. Proses ini melatih disiplin, empati dan kerjasama.
5. Proses pemasangan benang. Kali ini siswa dibantu Pak Refi dari kelas Ibnu Rusyd.
6. Mencoba layangan dilapangan adalah proses terakhir. Layang-layag hias siap terbang di udara.