Dalam rangka mengisi kegiatan class meeting, tim Ummi SD Islam Bunga Bangsa mengadakan pelatihan "Bagaimana sih Sholat Yang Benar" kepada siswa(i) kelas 4 dan lima yang dilaksanakan pada tanggal 12 dan 13 Desember 2013, bertempat diruang perpustakaan dengan pemateri Ustadz Satran Maehadi, S.Ag. Tujuan dari kegiatan ini agar Siswa(i) SD Islam Bunga Bangsa mengetahui Bagaimana Cara Sholat seperti yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan tetap memiliki kesadaran dalam dirinya untuk melaksanakan sholat 5 waktu.
Ada
dua kunci utama agar semua amal ibadah yang kita lakukan diterima
Allah swt., yaitu ikhlas dan ittiba’. Ikhlas berarti melakukannya
semata-mata karena Allah, sedangkan ittiba’ berarti mengikuti cara
peribadatan yang beliau contohkan. ucap Bapak Satran Maehadi, S.Ag dalam penjelasannya kepada Siswa(i) kelas 4 dan 5.
(قال رسول صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : صَلُّوا كَمَا رَأَيْتُمُونِي أُصَلِّي (صحيح البخاري
Sabda Rasulullah saw : “Shalatlah kalian sebagaimana kalian melihat aku shalat” (Shahih Bukhari)
Hadits inilah yang menjadi dasar kewajiban kita untuk mengikuti cara beliau dalam mendirikan shalat.
Yang di maksud celaka adalah apabila seseorang telah melakukan shalat, tetapi shalat itu tidak membawa manfaat dan kebaikan sama sekali; karena tidak dikerjakannya dengan sungguh-sungguh ; masih setengah-setengah dalam menjalankannya ; tidak peduli apakah shalatnya sudah benar atau tidak, dan shalat hanya penggugur kewajiban saja. Tidak timbul dari kesadarannya sebagai seorang Hamba Allah, "maka laksanakanlah shalat shalat karena tuhanmu"(QS. al-Kaustar ; 2),
Allah ta’ala telah menyeru dalam al-Qur’an “peliharalah semua shalat dan shalat wusta, dan laksanakanlah (shalat) karena Allah dengan khusyu’ ”(QS. Al-Baqarah : 238). “Tidak
ada bagi seorang yang datang kepadanya shalat wajib, lalu ia
memperbaiki wudhu'nya, khusyu'nya dan ruku'nya, kecuali sholat itu akan
menghapuskan dosa-dosanya yang telah lalu, selama ia tidak melakukan
dosa-dosa besar, dan hal ini untuk setiap masa”. (HR. Muslim).
Dan shalat itu juga dilakukan pada waktu yang telah di tentukan, Allah ta’ala berfirman “Sungguh, shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman” (QS. an-Nisa : 103) tidak megakhirkan waktu shalat atau juga tidak shalat di luar waktunya. Seperti banyak kita lihat pada saat sekarang orang yang mengakhirkan shalatnya dari pada acara televisi yang sedang berlangsung. Sabda Nabi saw. “Sebaik-baik amal adalah shalat pada awal waktunya.” (HR. Bukhari dan Muslim).