.png "English"){kind=small}
Oleh karena itu, di tahun 2012 ini Nestlé DANCOW kembali mengadakan Kompetisi “Dokter Kecil Mahir Gizi 2012”, bekerjasama dengan Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI) dan Kemendikbud Republik Indonesia.
Dengan menjadi Dokter Kecil Mahir Gizi diharapkan para murid nantinya dapat berbagi pengetahuan tentang gizi dengan para murid lain disekolah dan juga dapat memeriksa status gizi rekannya, sehingga terwujud ”Sehat Dimulai Dari Sekolah”.
Program yang telah berjalan tahun 2008 telah menjangkau sekitar 250.000 murid SD termasuk 2.500 Dokter Kecil– Mahir Gizi di 25 kota dari Pulau Sumatera hingga Papua. Kegiatan Dokter Kecil-Mahir Gizi 2012 ini menandai dimulainya program Caravan Gizi DANCOW di 350 Sekolah Dasar, akan menjangkau 1.400 Dokter Kecil-Mahir Gizi di 31 kota seluruh Indonesia.
SD Islam Bunga Bangsa terpilih mewakili Samarinda dari 10 SD Se-kotamadya Samarinda.diantaranya :
1. SD Negeri 019 Palaran
2. SD Negeri 024 Sungai Pinang
3. SD Negeri 06 Sungai Kunjang
4. SD Negeri 06 Samarinda Seberang
5. SD Negeri 029 Loa Janan
6. SD Negeri 04 Awang Long
7. SD Islam Bunga Bangsa
8. SD Negeri 019 Sambutan
9. SD Negeri 10 Samarinda Ilir
10. SD Negeri 017 A. Wahab Syahrani
untuk mengikuti pelatihan DOKCIL Caravan Dancow Mahir Gizi yang diadakan pada tanggal 16 -18 Maret 2012. Terpilih mewakili sekolah 4 orang siswa kelas 5 dan kelas 4 yaitu : Alvin Rifandika, Muhammad Alifat Hanani Setioko, Basma Fatimah, Rafida Galuh Wardani dan satu orang guru pendamping yaitu Ibu Weni Herera, S.Pd.
1. SD Negeri 019 Palaran
2. SD Negeri 024 Sungai Pinang
3. SD Negeri 06 Sungai Kunjang
4. SD Negeri 06 Samarinda Seberang
5. SD Negeri 029 Loa Janan
6. SD Negeri 04 Awang Long
7. SD Islam Bunga Bangsa
8. SD Negeri 019 Sambutan
9. SD Negeri 10 Samarinda Ilir
10. SD Negeri 017 A. Wahab Syahrani
untuk mengikuti pelatihan DOKCIL Caravan Dancow Mahir Gizi yang diadakan pada tanggal 16 -18 Maret 2012. Terpilih mewakili sekolah 4 orang siswa kelas 5 dan kelas 4 yaitu : Alvin Rifandika, Muhammad Alifat Hanani Setioko, Basma Fatimah, Rafida Galuh Wardani dan satu orang guru pendamping yaitu Ibu Weni Herera, S.Pd.
Setelah kegiatan pelatihan ini 10 Sekolah yang terpilih akan dinilai selama 3 bulan kedepan untuk melihat penerapan hasil pelatihan disekolah masing-masing. dan nantinya akan terpilih 1 sekolah untuk mewakili kota Samarinda Di Jakarta. Semoga sekolah kita nantinya bisa terpilih ya...... Amin.
